|

Alex siap mundur jika 3 tahun Jakarta tak berubah

Jakarta,Gema Politik - Pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta, Alex Noerdin-Nono Sampono menutup kampanye terakhirnya dengan menggelar kampanye akbar, di Lapangan D komplek Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Selatan, Sabtu. 

Dalam orasinya, Alex Noerdin kembali mengingatkan tentang janjinya 3 Tahun Bisa, dan jika gagal siap untuk mundur.

Kampanye akbar bertajuk "Kenduri Jakarta" itu dibuka oleh ustadz Al Habsyi, yang menyambut kedatangan Alex-Nono dengan selawat, mengatakan bahwa niat baik mengubah nasib Jakarta dalam waktu tiga tahun harus dibuktikan.

"Ini ada pendatang baru yang ingin mengubah takdir Jakarta jadi lebih baik. Kami butuh pemimpin seperti ini. Punya niatan baik. Pemimpin juga harus punya malu. Kalau tidak mengubah nasib Jakarta, maka 3 tahun mundur," katanya.

Politisi Golkar dan juga artis, Tantowi Yahya yang bertindak sebagai juru kampanye membeberkan prestasi yang telah dilakukan Alex Noerdin selama berada di Sumatera Selatan.

"Saya orang Sumsel, saya tahu betul tidak mudah mengatur orang Sumsel. Butuh ketegasan. Tapi Pak Alex bisa memimpin Sumsel dengan baik. Dengan sikap tegasnya, Sumsel kini menjadi daerah yang dicontoh oleh daerah lain," katanya.

Tantowi juga memuji Alex-Nono yang berani mempertaruhkan jabatannya, jika dia gagal menepati janji kampanyenya. "Ada tidak dari calon yang ada yang berani memberikan jaminan program 3 Tahun Bisa. Memang tidak akan ada. Hanya pemimpin yang luar biasa yang bisa," tegasnya.

Untuk itu, Tantowi meminta kepada warga DKI untuk datang ke tempat pemungutan suara (TPS) pada 11 Juli nanti, dan memberikan pilihan kepada Alex-Nono. "Kalau tidak hadir (di TPS), akan dimanfaatkan dan yang akan terpilih nantinya orang lain. Kalau sudah begitu, 5 tahun kita akan menyesal dan 5 tahun akan macet lagi," katanya.

Sedangkan politisi Golkar lainnya, Doddy Reza mengatakan, Jakarta butuh perubahan. "Sekaranglah saatnya warga Jakarta untuk memilih pemimpin yang benar dan merasakan kesehatan dan sekolah gratis. Kita harus ganti pemimpin, nasib rakyat harus berubah," ujarnya.

Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie yang berorasi di atas panggung menyerukan, jika ingin perbaiki Kota Jakarta, pilih orang yang sudah membuktikan janjinya. "Pak Alex sudah membuktikan di Sumsel. Hanya ada satu calon yg berani mengatakan, kalau tidak berhasil akan mundur," kata Ical.

Sementara itu, Alex Noerdin dan Nono Sampono menggunakan cara lain dalam berorasi. Pasangan yang diusung Partai Golkar, PPP, dan PDS itu tidak berada di atas panggung dalam berorasi. Crane mobil pemadam kebakaran dimanfaatkannya untuk menyapa pemilihnya.

"Saya akan mengubah nasib Jakarta yang sekarang ini memalukan kita semua. Saya bersama Pak Nono akan membuat Jakarta aman dalam satu tahun. Akan kami bebaskan penderitaan masyarakat dari macet dan banjir. Sehari sejak dilantik akan diterapkan program sekolah gratis dan berobat gratis. Kalau tidak, kami mundur," katanya.

Nono Sampono menambahkan, terlalu banyak warga yang curhat kepada dia dan Alex. "Jakarta banyak masalah. Faktanya rakyat masih menderita. Ada yang bilang, Jakarta punya segelintir orang saja. Itu tidak betul, Jakarta punya kita semua," ucapnya.

Kampanye Akbar juga dihadiri ratusan remaja yang menyambut Alex-Nono dengan menarikan shuffle dance. Pesta Kenduri menyuguhkan hiburan dari artis-artis ibu Kota, antara lain God Bless, Wali, All Indonesian Rockstars, David Naif, Candil, Ivan Boomerang, Yuki Pas Band, Sandy Pas Band, Baron, Yuke Dewa 19, Steven Jam, Team Lo, Thomas Djorghie, Lulu Chika, Irma Dharmawangsa, Erie Susan, Maya KDI, 4 Sekawan, Deri, Eman, dan Ginanjar.(*) 

sumber : antaranews.com
lihat berita di antaranews.com

Posted by Unknown on 10.17. Filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. Feel free to leave a response

Recently Commented

Recently Added