|

Jalur Wisata Macet

 

SEJUMLAH jalur wisata di beberapa daerah, kemarin, macet akibat membeludaknya jumlah kendaraan dalam libur panjang akhir pekan. Hal itu terjadi di antaranya di Puncak, Bandung, dan Anyer, Banten. Jumlah kendaraan yang melalui jalur-jalur itu naik hingga 100%.


Antrean kendaraan yang menuju Puncak dari arah Bogor dan Jakarta sudah terlihat sejak kemarin pagi. Karena itu, pada pukul 08.00 WIB, Satuan Lalu Lintas Polres Bogor memberlakukan satu jalur dari Jakarta ke Puncak.

Menurut Kasat Lantas Polres Bogor AK Zaenal Abidin, hingga pukul 18.30, sudah tiga kali diberlakukan satu jalur. "Pagi, siang, dan terakhir pukul 15.00. Dua kali dari arah Jakarta ke Puncak dan satu kali dari arah sebaliknya," jelasnya.

Kemacetan panjang hingga 8 kilometer juga terjadi di pintu bayar Tol Jagorawi sebelum Ciawi. Zaenal memperkirakan puncak warga yang akan ke Puncak akan terjadi pada hari ini. "Untuk membantu kelancaran, kami siagakan 220 petugas di beberapa titik," ujarnya.

Tidak hanya arah ke Puncak, kemacetan parah juga terjadi di Kota Bogor. Jalur wisata menuju wahana air The Jungle, yang juga jalur wisata ke Curug Nangka, bahkan macet total.

Kemacetan juga melanda Bandung dan sekitarnya. Ribuan kendaraan antre di sejumlah gerbang Tol Padaleunyi, seperti Padalarang, Pasteur, Buahbatu, Cileunyi, dan Kopo. Tujuan mereka kebanyakan berbagai tempat hiburan di Kota Bandung dan Kabupaten Bandung.

Jalan dari Bandung ke Lembang dan sebaliknya sepanjang sekitar 30 km bahkan mengalami kemacetan total. "Dalam kondisi normal (perjalanan) bisa ditempuh dalam waktu seperempat jam. Namun, sekarang sudah 3 jam belum juga sampai," ujar Muji, pengemudi angkutan.

Kondisi serupa juga terjadi di Pelabuhan Merak, Banten. "Ini luar biasa. Kendaraan pribadi meningkat lebih 100%," ujar Kepala PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan Ferry Indonesia Cabang Utama Merak, La Mane.

Sementara itu, arus wisatawan ke Yogyakarta meningkat sekitar 50%. "Biasanya (pengunjung) 60 ribu orang. Liburan ini (wisatawan) sampai 90 ribu orang," ujar Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Malioboro, Ujun Junadi. 

Posted by Unknown on 19.13. Filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. Feel free to leave a response

Recently Commented

Recently Added